Sabtu, 08 Juni 2013

Martapura-Batulicin II (Asam Asam, Kintap & Sei.Danau/Satui dsk)



Di edisi Martapura-Batulicin II kali ini saya khusus menampilkan tiga kecamatan/ kota yakni Asam Asam dan Kintap di Kabupaten Tanah Laut dan Sei.Danau  yang termasuk wilayah Kabupaten Tanah Bumbu. Kota kecil ini tergolong lebih maju dengan kota kecamatan lainnya di Kalsel. Kecamatan ini sama-sama dianugerahi sumber daya alam yang melimpah terutama emas hitam atau batubara otomatis hal itu berpengaruh pada perkembangan kota. Meskipun kotanya kecil tapi keramaian kotanya yang membuat saya berdecak kagum karena untuk sekelas kota kecamatan yang bukan ibukota kabupaten atau kecamatan (Asam Asam) ini tergolong maju. Namun dari  kecamatan yang berbeda kabupaten ini kota Sei Danau yang merupakan ibukota kecamatan Satui jauh lebih ramai dan padat tapi  kota ini sama-sama mempunyai beberapa hotel yang cukup memadai. Khusus Asam Asam  terdapat PLTU yang memasok sebagian besar kebutuhan listrik di Kalsel dan sedikit di Kalteng.

DIwilayah yang saya sebutkan diatas Asam Asam, Kintap dan Sei.Danau banyak rumah makan Padang

Ini dia si emas hitam

saya lupa masuk wilayah mana tapi sepertinya masih wilayah kabupaten Tanah Laut

Dikirim langsung kelaut Jawa jadi tidak memakai truk lagi. Mantab...
Linda Lestari Guest House. Bangunannya keren ala minimalis. Kalau tidak salah di Asam Asam Kab.Tanah Laut. CMIIW
Hotel Borneo, cuma dapat neon sign nya. buggg... lupa lagi masuk wilayah mana, mungkin Kintap??
Sepertinya buat hotel juga









Fly over?? Ini mungkin untuk mengatasi lalulintas disaat banjir







Dibawah ini foto-foto dikota Kecamatan Sungai Danau dan beberapa rumah makan yang ada disana
Suasana kota Sei.Danau
Jalannya lebar tapi pada titik tertentu kadang-kadang padat



Hotel Grand Weny Sei.Danau Kec.Satui Kab.Tanah Bumbu

Bangunan ini lumayan besar.Dilantai dasar ada RM.Bon Bambu dan dilantai 3 ada Nurlaila taman rekreasi (mungkin arena permainan ), fitness dan pijat reflexy



buat hotel juga??

Asian Resto Sei.Danau. Sepertinya sekarang sudah kelar.
Satui cafe bernuansa Bali + warnet & reflexy
Konsep outdoornya bagus dan dengan meja payung berkelas tapi view sekitarnya kurang enak dilihatnya. Menunya kayaknya mantab
RM.Mama Putri. Menu andalannya Itik Panggang Tanpa Tulang
Kalau yang ini sekarang mungkin sudah opening
KUD yang cantik
Sungai Satui









Kota Sei.Danau dari kejauhan

1 komentar: