4.
Dekranasda Kab.Banjar. Letaknya didekat
jembatan Irigasi, Sei. Paring Jl.A.Yani km.38. Bagi anda yang mau membeli
oleh-oleh atau souvenir selain di CBS tempat ini juga menyediakannya. Selain
itu tempatnya adem dan bersih. Dekranasda terbuka untuk umum terletak dibagian
lantai dasar. Pada lantai atas dibuat untuk ruang pameran. Beberapa waktu lalu Pameran Keris Nusantara dilaksanakan ditempat
ini seperti tahun 2012 sebelumnya. Untuk acara pameran ini diselenggarakan
dalam rangka menyambut Milad Kesultanan Banjar. Pada ruang utama area pameran
ini terdapat Singgasana Kesultanan. Dindingnyapun dihiasi air guci dan
juga terdapat tawing halat dengan ukiran khas Banjar. Dekat Dekranasda
berdiri dengan kokohnya Tugu Selamat Datang. Sekarang tamannya telah direnovasi
sehingga tampilannya lebih menarik. Area ini bisa juga dijadikan objek bagi
anda yang hobi narsiz-narsizan J. Intermezzo: didekat Dekranasda ini ada
rujak yang laris banget, yang pengen seger-seger siang hari bagus juga tuh
hehe..
5. Keliling Rumah Tua Tradisional Banjar
Banyaknya
rumah-rumah tradisional Banjar di Martapura sangat berkaitan dengan
dijadikannya Martapura sebagai ibukota Kesultanan Banjar pada masa lampau. Rumah-rumah
tua ini banyak terdapat diwilayah Keraton, Pesayangan, Pekauman, Kramat, Teluk
Selong, Kampung Melayu dan sekitarnya. Yang agak miris banyak rumah-rumah tua
itu yang kondisinya mengenaskan karena rusak dimakan usia, tidak terawat,
dirubah secara sengaja oleh pemiliknya dan juga banyak yang dijual dan dibawa
keluar pulau. Seharusnya rumah-rumah tua itu dilindungi oleh segenap masyarakat
dan pemerintah namun berbagai alas an yang mendasarinya. Tidak mustahil suatu
saat kita mengunjungi rumah-rumah tua itu harus ke Bogor misalnya. L
Untungnya Pemkab Banjar tahun 2012 tadi telah membuat Perda Cagar Budaya
dengan tujuan melindunginya namun saya yakin bisa saja kecolongan. Beberapa
waktu lalu saya sempat berkeliling diseputaran Martapura dsk bahkan sampai ke
Karang Intan untuk mengunjungi rumah-rumah Banjar tersebut bersama teman saya.
Terimakasih banyak buat sahabat saya itu, Doddy. Saya menilai kecintaannya akan
budaya Banjar jauh diatas rata-rata. Salut buat bro Doddy. Happy Wedding
brother…